Dunia politik Tanah Air terus bergerak dimanis. Update politik terbaru adalah hadirnya Partai Pelita dengan tokoh sentral Din Syamsuddin.
Update berita politik menyebutkan mantan Ketua MUI itu meduduki jabatan sebagai Ketua Majelis Permusyawaratan Partai (MPP).
Baca Juga: Inilah Rute Kejayaan
sementara itu Ketua Umum Partai Pelita 2022-2027 adalah Beni Pramula dengan Sekjen, Tantan Taufik Lubis.
Mengapa Partai Pelita Hadir?
Partai Pelita hadir dengan niat memperbaiki kerusakan struktural maupun moral yang terjadi dalam kehidupan kenegaraan di Tanah Air
Kerusakan strukutral itu antara lain adalah jauh panggang dari api implementasi sila ke empat Pancasila dalam sistem politik negeri.
Kemudian sistem ekonomi masih melahirkan kesenjangan dan oligarki ekonomi yang bersekongkol dengan oligarki politik.
Selanjutnya ialah pemberian amanah jabatan pada seseorang yang ternyata bukan menyejahterakan rakyat tetapi malah menjarah aset nasional. Itulah kerusakan struktural yang akan dibasmi oleh Partai Pelita.
Visi Partai Pelita
Partai Pelita memiliki visi menjadi kekuatan politik pemersatu bangsa Indonesia yang dinamis dan progresif untuk mewujudkan kesejahteraan dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Artinya pada 2024 nanti Pemilu akan berlangsung semarak. Mulai dari hadirnya partai baru hingga sosok-sosok tokoh di balik setiap partai baru itu sendiri.
Lantas apa sikap terbaik kita sebagai rakyat? Pantau terus dinamika dan update politik, kemudian sandarkan apa pun peristiwa pada dua hal utama.
Baca Lagi: Inilah Nasihat Penting Syaikh Edebali
Pertama adalah track record. Kedua adalah tingkat kepedulian masing-masing tokoh partai terhadap kehidupan umat, rakyat dan bangsa Indonesia selama ini.*
