Home Hikmah Tetaplah Menuntut Ilmu
Tetaplah Menuntut Ilmu

Tetaplah Menuntut Ilmu

by Imam Nawawi

Kehidupan dunia memang melenakan. Terlebih ketika manusia jauh dari tuntunan Islam. Seperti sekarang, orang tidak begitu tertarik dengan ilmu. Senangnya pada hal yang viral dan cenderung kurang faedah. Padahal menuntut ilmu tetaplah satu kewajiban, apa pun zamannya.

Ibn Jauzi menyampaikan hal itu. Tidak lain karena ilmu sangat manusia perlukan. Seperti yang termaktub daam kitab “Shaidul Khatir.”

“Barang siapa menghabiskan masa mudanya untuk ilmu, maka pada masa tuanya nanti ia akan mengunduhnya.

Ibarat menanam benih yang nanti akan mengunduh buah hasil jerih payahnya. Ia akan menikmati kelezatan ilmunya yang ebih dari apa pun.

Bahkan, berbagai upaya untuk mendapatkan ilmu tersebut lebih terasa nikmat daripada hasil yang telah ia raih.”

Baca Lagi: Selalu Menimba Ilmu

Ibn Jauzi memang menghabiskan seluruh umur dan energinya untuk menuntut ilmu. Jangan kan main game, main sama teman-teman sebayanya saja tidak sempat ia lakukan.

Kita perlu seperti Ibn Jauzi yang sampai pada level menikmati kegiatan menuntut ilmu sangat manis. Lebih manis daripada anak-anak muda yang begadang hanya untuk kongkow tidak karuan.

Sehat Berinternet

Dalam dunia seperti sekarang, semua serba mudah. Terlebih dengan adanya internet.

Tetapi penting untuk selalu menjadi catatan, orang yang terlalu mudah dalam menghadapi hidup akan sulit menjadi pribadi tangguh.

Lenang Manggala, sebagai founder Gerakan Menulis Buku Indonesia mengatakan bahwa orang besar tumbuh bersama keputusan besar yang diambilnya. Bukan oleh kemudahan-kemudahan dalam hidup yang diperolehnya.

Artinya generasi muda sekarang harus berupaya untuk sehat dalam berinternet.

Seperti orang yang ingin sehat jiwa raganya butuh olahraga dan ibadah, demikian halnya dalam berinternet.

Jadikan internet sebagai buku tak berbatas yang memberikan informasi dan pelajaran perihal apa pun yang baik dan bermanfaat.

Jadi, jangan berinternet hanya untuk stalking media sosial, mendengarkan musik yang tidak edukatif atau apa pun yang justru destruktif bagi diri kini dan nanti.

Kesadaran dan langkah ini penting sekali, karena masa depan diri ada pada diri sendiri, bukan siapa-siapa, apalagi orang lain.

Ber-Iqra’ Bismirabbik

Agar hidup selalu mendapatkan ilmu, satu amalan penting bagi kaum muda Muslim ialah mengamalkan perintah Allah yang pertama dan utama, yaitu “Iqra’ Bismirabbik” yang artinya “Bacalah dengan nama Tuhanmu.”

Iqra’ sendiri bisa diaktualisasikan dalam bentuk riset, analisis, observasi dan segala aktivitas indera dan akal yang menjadikan diri mengetahui apa yang ada dengan benar.

Baca Juga: Bukalah Buku Peroleh Ilmu

Kemudian, Iqra’ tidak cukup. Kita mesti melanjutkan dan menggabungkannya dengan “Bismirabbik.”

Mengapa? Karena sekedar membaca, bangsa lain bisa. Orang kafir biasa. Tetapi yang membaca dengan nama Tuhan (Allah Ta’ala) maka itu hanya orang Islam.

Keunggulan dari konsep Iqra’ Bismirabbik akan menjaga manusia dari sifat lalai, takabbur dan terperosok oleh kecerdasan akal yang terbatas.

Oleh karena itu, wajib bagi setiap generasi muda Muslim untuk tetap menuntut ilmu, bagaimana pun keadaan dan caranya.*

Mas Imam Nawawi

Related Posts

Leave a Comment