Mas Imam Nawawi

Pemimpin efektif
Artikel

Pemimpin Efektif Tidak Komentar Tapi Belajar

Siang itu (11/4) hujan deras mengguyur Kota Depok. Saya bersama Bang Hadi tak mau kalah. Perbincangan kami juga semakin keras. Kami hanya berhenti kala kilat menyambar dengan begitu terang disusul suara guntur yang menggelegar. Saat itu terjadi, mata kami saling tatap. Sedang hati sama-sama berdoa. “Selamatkan kami, ya, Allah,” begitu kira-kira. Satu tema yang kami […]

Komentar
Artikel

Tak Semua Komentar Layak Kita Dengar

Kunio tampak murung. Semangatnya hari itu tak sehangat mentari yang membuang kabut pagi. Ia kesal dengan apa yang semalam jadi pengalamannya. Ketika apa yang ia sampaikan sebagai hasil perenungan dan pemikirannya, berulang kali dipotong dan direndahkan oleh koordinatornya. Namun Kunio tetap berupaya memilah, mana komentar yang patut ia dengar dan mana yang harus ia bakar. […]

Antara Komentar dan Karya
Opini

Antara Komentar dan Karya

Mungkin hidup memang seperti sepakbola. Hanya 22 orang bermain, berhadap-hadapan, bertanding. Sementara itu puluhan ribu lainnya menonton di tribun. Tapidalam kenataan mau jadi pemain atau penonton itu pilihan. Mungkin sama dengan mau jadi orang yang gemar berkomentar atau berkarya, itu juga pilihan. Sebuah artikel menyebutkan bahwa orang Indonesia banyak yang suka memberikan komentar di media […]

Suka Sekali Bertengkar
cerita

Suka Sekali Bertengkar

“Sudah, mulai sekarang, saya tidak mau melihat dia. Jauhkan dia dari sini,” ucap Tarno sekali lalu menggebrak meja. Pria bernama Sutarno itu baru saja meluapkan kemarahannya. Ia marah pada seorang guru yang menurutnya tidak menghormatinya sebagai seorang kepala sekolah. Rapat dewan guru itu pun hening. Sebagian guru juga bingung, apa sebenarnya yang terjadi. Seorang guru […]

media sosial
Artikel

Media Sosial Sarana Edukasi dan Wahana Syukur

Media sosial hampir semua orang punya akun. Tetapi, sudahkah media sosial jadi sarana edukasi dan wahana bersyukur? Sebagian besar orang menjadikan media sosial sebagai ruang yang kontraproduktif dalam banyak sisi, utamanya edukasi. Terlebih kala akun yang digunakan bukanlah akun yang riil alias anonim. Biasanya bahasa kurang terkendali dan cenderung agitatif dalam segala sisi yang disoroti. […]