Home Hikmah Perjalanan Kaya Inspirasi
Perjalanan Kaya Inspirasi

Perjalanan Kaya Inspirasi

by Imam Nawawi

Setiap mendapat tugas ke luar kota, saya selalu mendapat nikmat dari Allah. Ya, nikmat perjalanan yang kaya inspirasi.

Seperti sepekan ke Jawa Timur, termasuk Madura, saya mendapati betapa rahmat Allah begitu luas. Siapapun hamba-Nya yang beriman dan bertakwa, selalu terpancar dari wajah dan kalimat-kalimatnya ungkapan yang sejuk dan menentramkan hati.

Tidak tampak kesombongan, keangkuhan, apalagi penyesalan atas segala keterbatasan yang mengitari kehidupan mereka.

Semakin meroket inspirasi saya dapatkan ketika bertemu dengan para pegiat dakwah. Seperti saat bertemu H. Faiz Syamsul Arifin. Ia adalah sosok yang sangat sederhana dan murah senyum.

Baca Juga: Kehangatan

Ketika saya mendatangi lokasi beliau yang membangun Masjid Raudlatul Islam di Camplong, Sampang, Madura, beliau sedang takziyah bersama istri dan putri keduanya. Saya bertemu dengan beliau kala meninggalkan lokasi.

Kala berinteraksi dengan beliau, terpancar bahwa bahagia itu adalah dengan mengurus agama Allah. Dalam segala keterbatasan H. Faiz tidak pernah mundur mencerdaskan anak bangsa di Sampang dengan membangun madrasah dan kini membangun masjid.

Nasihat Utama

Seperti pendakian, saya mendapati nasihat yang semakin mendaki kala bertemu KH. Mohamad Kholil, seorang pendiri pesantren putri di dekat Monumen Pancasila Kota Sampang. Pesantren Duril Azhar.

Beliau memberikan nasihat yang sangat bagus, saya sebut itu sebagai nasihat utama.

Beliau berkata, kalau ingin hidup bahagia maka dua rumusnya. Pertama selalu mengingat Allah. Kedua, jangan pernah iri dengan nikmat yang Allah berikan kepada orang lain.

Sebagaimana hal itu dahulu pernah menjadi komitmen seorang Anshar yang oleh Rasulullah SAW disebut sebagai penghuni surga.

Sahabat itu ternyata amalannya bukan sebatas amalan fisik (dhohir) tetapi juga amalan batin. Inilah amalan yang ternyata nilainya sangat berbobot dalam pandangan Allah Ta’ala.

Baca Lagi: Menjadi Dewasa

Mendengar itu Abdullah bin Amru berkata, ”Inilah yang dapat kau lakukan dan yang belum dapat kami lakukan.”

Bahagia

Lebih dari sekedar itu, perjalanan ini sangat bahagia dan membahagiakan. Pasalnya saya mendampingi kawan-kawan CSR dan Prodaya Laznas BMH untuk menyalurkan bantuan kepada beberapa lembaga pendidikan di Sampang Madura.

Melihat anak-anak petani dan pedagang kecil yang tersenyum antusias menyambut masa depan dengan pendidikan yang orangtua mereka tidak harus terbebani biaya ini dan itu, hati ini sangat bahagia.

Betapa Allah Maha Kuasa, dengan syariah zakat, infak dan sedekah, sedikit yang kaum Muslimin berikan kepada lembaga seperti BMH, menjadikan kehidupan terus bergerak dengan penuh kebaikan, yang insha Allah membentuk masa depan cerah dan membahagiakan.

Oleh karena itu hati ini penting untuk selalu kita arahkan kepada jalan kebaikan.*

Mas Imam Nawawi

 

Related Posts

Leave a Comment