Home Artikel Menang itu Butuh Kesiapan
Menang itu Butuh Kesiapan

Menang itu Butuh Kesiapan

by Mas Imam

Siapa yang tidak suka dengan kata menang. Jangankan CR-7 penggemarnya pun senang kalau sang bintang bisa meraih menang. Tetapi sayang, orang lupa bahwa menang itu butuh kesiapan.

Arti dari menang adalah dapat mengalahkan (musuh, lawan, saingan), kemudian bisa juga berarati unggul, meraih hasil dan seterusnya.

Kalau ditimbang dalam soal kesiapan menang, seseorang yang hendak maju sebagai pejabat di negeri ini dengan cara rela masuk got, itu adalah cara dia untuk menang.

Baca Juga: Siapa Membaca Dia Menguasai

Orang boleh tiak suka, mencibir atau menilai buruk. Tetapi kalau itu penting untuk menang, seorang yang siap menang akan melakukannya.

Tetapi kita tidak memandang itu adalah strategi menang yang elegan. Sebab menang juga ada tingkatannya, menang yang terbaik adalah yang oleh Allah disebut sebagai kemenangan.

Pribadi Muda

Umumnya anak muda orang yang sederhana dan biasa ditambah sedikit talenta dan impian.

Dan umumnya orang sebagai anak muda, tidak masuk radar dalam peran masyarakat. Tetapi anak muda sangat potensial siap meraih kemenangan.

Karena di dalam jiwa muda ada optimisme, idealisme dan tentu saja bara untuk bergerak dalam perjuangan.

Kekuatan fisik masih prima sehingga bisa lincah dalam pelayanan yang memerlukan mobilitas tinggi.

Semangat hidup penuh harapan dan dibakar oleh impian dan idealisme menalam. Kemudian memiliki daya adaptasi yang tinggi pada sesuatu yang baru, mulai dari bahasa, budaya hingga teknologi.

Kalau mau dibawa pada ruang kekinian, maka anak muda harusnya memberi bukti dengan menjadi sosok yang rijid, disiplin dan fokus.

Gunakan Setiap Kesempatan

Oleh karena itu jika kita bertanya tentang apakah diri kita siap menang atau tidak, jawabannya sederhana, apakah ada kesadaran dalam diri, kesiapan bergerak secara fokus dan sistematis, serta memiliki kemampuan mengawal ide dengan baik.

Sebuah ungkapan menyatakan bahwa untuk menang kita harus memanfaatkan setiap kesempatan dengan baik.

Kesempatan itu banyak bentuknya, mulai dari usia, jenjang pendidikan, sampai pada pertemanan dan jaringan. Semua harus diisi dengan kejujuran, keuletan dan kalau bisa keteladanan.

Baca Lagi: Desain Politik 2024

Dan, pastikan diri siap menjadi pemain. Pepatah poker mengatakan, “Kamu tidak bisa menang kalau tidak ikut bermain.”

Jadi, untuk menang dari sekarang harus sadar bahwa menang butuh persiapan, perencanaan bahkan pendanaan. Lebih jauh turunlah ke gelanggang, jadi pemain, bukan penonton.*

Mas Imam Nawawi

Related Posts

Leave a Comment