Home Kajian Utama Kita Tak Perlu Pongah
Kita Tak Perlu Pongah

Kita Tak Perlu Pongah

by Imam Nawawi

Kadang orang dengan kecerdasan, pengaruh, bahkan mungkin senioritas merasa punya hak “melewati batas” adab dalam bergaul dengan orang lain. Padahal, sejatinya kita tidak butuh untuk berperilaku pongah.

Kepongahan bukanlah sikap yang bersumber dari ilmu apalagi iman. Dalam realita hidup, kepongahan tak lebih dari gaya hidup benalu atau parasit yang hanya mau tampil ke permukaan dengan memakan badan pohon-pohon besar.

Jadi, kemampuan berperilaku biasa-biasa saja, tidak haus penghargaan manusia, merupakan upaya merawat diri paling baik secara lahir dan batin.

Baca Juga: Mengapa Orang Mudah Lelah dalam Menjalani Hidup?

Ingat kata Rumi, yang menumbuhkan bunga dan tumbuan itu adalah air hujan, bukan petir dan suara guntur.

Oleh karena itu jangan terjebak pada hal-hal yang keras, besar, namun justru bukan substansi. Ia hanya mampu mengelegar, namun tidak berdaya manfaat panjang.

Bukan Pameran

Sekalipun dalam hidup selalu ada even pameran atau festival, namun dalam perilaku keseharian, dunia ini bukan tempat untuk pameran (flexing) atau unjuk kekuatan. Apalagi kalau itu hanya untuk jadi tontonan orang yang lemah.

Tuhan memberikan petunjuk kepada kita bahwa kehidupan dunia ini adalah ladang untuk beramal sholeh. Artinya, berakhlak, merupakan inti pekerjaan utama insan beriman.

“Allah telah menjanjikan kepada orang-orang yang beriman dan beramal shaleh, (bahwa) mereka akan mendapat ampunan dan pahala yang besar.” (QS. Al-Maidah: 9).

Fokus

Dengan demikian tugas kita sangat jelas, yakni bagaimana meneguhkan iman dan memperbaiki amal shaleh.

Dan, sungguh hidup ini akan terasa begitu nikmat, kalau kita banyak melakukan amal shaleh. Perbanyak memberi, bukan menuntut. Ikhlas beramal, bukan sibuk berkhayal.

Kemudian cintailah diri sendiri, cintai pasangan, anak dan keluarga. Cintailah rekan dalam perjuangan. Kita tidak perlu merasa lebih baik dari orang lain. Apalagi kalau gara-gar itu kita terjerembab pada kepongahan.

Baca Lagi: Tahu Kenapa Mereka Dimurkai?

Berhentilah tertipu. Dunia ini akan damai dan indah kalau satu sama lain bisa saling menghargai. Bukan merasa gagah dengan menjadi manusia pongah.*

Mas Imam Nawawi

 

Related Posts

Leave a Comment