Home Kajian Utama Inilah Logika Taubat dan Manfaatnya
Inilah Logika Taubat dan Manfaatnya

Inilah Logika Taubat dan Manfaatnya

by Imam Nawawi

Sebagian besar orang tidak asing dengan istilah taubat. Namun, boleh jadi masih ada yang memerlukan, bagaimana sebenarnya sistem logika taubat, selain daripada manfaatnya yang begitu luas.

Manusia dalam kehidupan dunia ini, tak ubahnya kain yang selalu mereka gunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Juga: Perbaiki Pikiran untuk Hidup Lebih Berenergi

Kain sebagai bahan dasar pakaian menjadi kebutuhan pokok bagi seseorang. Siapapun pasti membutuhkan, mencari, mengelola dengan baik. Bahkan ada inovasi yang menghadirkan berbagai motif yang berbeda-beda agar hati jadi senang.

Setelah kain berbentuk baju, sarung atau lainnya, manusia pun menggunakannya sehari-hari. Dalam pemakaian biasanya akan ketemu kotoran, najis atau tidak, prinsipnya butuh untuk dirawat dengan mencucinya. Dengan begitu maka bisa kembali orang gunakan untuk aktivitas kebaikan dan ibadah.

Nah, proses manusia membersihkan pakaian ini bisa kita analogikan dengan hidup manusia sehari-hari. Kala banyak noda dan kotoran, maka hatinya perlu untuk terus mendapat perawatan yang bersih. Proses inilah dalam hidup manusia secara spiritual kita sebut dengan bertaubat.

Fitrah

Manusia itu pada dasarnya selalu cenderung menerima kebenaran. Akal manusia pun hanya bisa menerima dan menjelaskan kebenaran. Ketika orang dengan kecerdasan intelektualnya membenarkan kebohongan, ia pasti akan menghadapi banyak kesulitan.

Logikanya akan kacau, narasinya tidak konsisten. Dan, jika berhadapan wajah, maka matanya akan mengisyaratkan bahwa lisan dan hatinya sedang bertentangan.

Baca Lagi: Healing Kok Malah Bikin Pusing?

Hla itu terjadi, karena orang memilih merusak fitrahnya. Dan, merusak fitrah sebenarnya hanya akan merusak akal dan perilakunya, yang semestinya komitmen pada kebenaran, menjadi sangat tunduk pada kebatilan.

Akan tetapi, tidak satupun manusia, selain Nabi SAW, yang suci dari noda dan dosa. Taubat itulah cara terbaik merawat fitrah, sehingga kehidupan ini terus memberi kebaikan bagi kita dan sesama.

Proses Penting

Dengan demikian taubat bisa kita pahami sebagai proses penting dalam kehidupan seorang Muslim.

Hal ini karena taubat dapat mendorong seseorang semakin baik relasinya dengan Allah Ta’ala.

Langkah itu akan memudahkan seseorang memperbaiki diri, menjauhi kebodohan dan kerusakan pada masa mendatang.

Beberapa manfaat akan segera orang peroleh ketika bertaubat. Pertama, semakin dekat dengan Allah. Kedua, semakin senang kepada kebaikan. Ketiga, mudah memperoleh ketenangan batin. Keempat, meningkatkan kualitas hidup, selamat dari kesia-siaan, baik waktu maupun perbuatan.

Dengan demikian, langkah penting yang harus jadi agenda utama kita dalam 24 jam adalah taubat. Taubat menjadikan diri mampu melakukan evaluasi, menghentikan yang buruk dan memperkuat kebaikan yang ada dalam diri, sampai benar-benar mampu menjadi sebaik-baik manusia.*

Unaisah At-Thahirah _ Dosen STIS Hidayatullah Balikpapan

Related Posts

Leave a Comment