Pemuda Hidayatullah memiliki konsen dan semangat memimpin Indonesia. Hal ini memang harus ada dalam diri anak muda. Seperti kata Wapres Boediono, anak muda harus siap memimpin bahkan pada level tinggi sekalipun di negara ini.
“Bangsa ini memerlukan Anda (anak muda) dan Anda pasti bisa jadi pimpinan yang paling tinggi pun di negara kita ini,” ujar Wakil Presiden Indonesia ke-11 Boediono, dalam wawancara eksklusif lewat akun YouTube Sekretariat Presiden, Senin (17/8/20).
Baca Juga: Inilah Pemimpin yang Suka dengan Diskusi Ilmiah
Artinya spirit Pemuda Hidayatullah adalah harapan dari para senior bangsa dan tentu saja para pendiri bangsa. Terlebih yang sesungguhnya bisa mengubah keadaan lebih baik, biasanya dari kalangan anak muda.
Siap Menempa Diri
Siap memimpin sebenarnya siap bertanggungjawab, siap menempa diri lebih baik dengan kedisiplinan, komitmen dan konsistensi.
Sebagaimana dahulu para pendiri bangsa mempersiapkan diri dalam mempersiapkan Indonesia merdeka.
Katakanlah perjuangan Bung Karno menempa diri. Beliau adalah sosok yang sedari muda memiliki semangat belajar tinggi.
Kecerdasan dan luasnya pengetahuan serta pergaulan bukanlah hal yang hadir sekonyong-konyong. Dan, kecerdasan seorang Soekarno bukan sebatas dari sumber formal, tetapi juga keterpanggilan mengubah keadaan bangsa Indonesia.
Bung Karno senang melakukan diskusi dan kegiatan luar kampus untuk menempa diri lebih baik dalam memimpin, menyampaikan gagasan dan tentu saja membawa bangsa ini sampai pada kemerdekaan.
Kesadaran Visional
Dengan begitu sebenarnya apa yang jadi semangat kaum muda Hidayatullah ini adalah hal yang normal, wajar.
Bahkan dalam konteks membangun Indonesia ini adalah keterpanggilan minimal yang harus hadir dan terus dipupuk.
Nah, agar sampai pada kemampuan mentransformasi semangat ini menjadi kenyataan, maka kesadaran visional menjadi hal yang penting dan strategis.
Baca Lagi: Jangan Pernah Membenci Nasihat
Kesadaran visional inilah yang akan mampu menggerakkan daya pikir dan bertindak kaum muda untuk komitmen, tangguh dan penuh antusiasme dalam menempa diri, tampil sebagai pemimpin masa depan. Insha Allah.*
