Home Kajian Utama Ambil Keputusan Hijrah
Ambil Keputusan Hijrah

Ambil Keputusan Hijrah

by Imam Nawawi

Ambil keputusan hijrah, ini tampaknya tema yang tak banyak orang ulas. Padahal adanya hijrah pada masa Nabi SAW karena adanya keyakinan mengambil keputusan untuk hijrah.

Ketika umat Islam lemah secara kekuatan; ekonomi, sosial dan hukum, maka Rasulullah SAW mengambil keputusan agar sahabat yang rentan persekusi hijrah ke Habasyah (Etiopia).

Baca Juga: 3 Hal Penting dalam Peristiwa Hijrah

Keputusan itu berdasarkan dua hal mendasar. Pertama, umat Islam rentan ditindas.

Kedua, situasi sulit tak harus membuat umat meratap, lebih baik ambil solusi hijrah yang juga berarti menandai hubungan diplomatik antar pemimpin besar dapat berlangsung.

Makna Sejati

Mencermati sejarah yang sedemikian itu, maka sebenarnya hijrah memiliki makna sejati yang terus hidup dan menyala dalam diri umat.

Pertama, bahwa hijrah adalah tentang keyakinan.

Kedua, hijrah bicara perihal tindakan cepat dan tepat.

Ketiga, hijrah bermakna membangun budaya dengan dasar nilai-nilai Islam secara menyeluruh.

Dan, tentu saja, hijrah merupakan keputusan yang pasti akan menjadi milik orang yang visioner, penuh keyakinan dan memang punya keinginan menjadi lebih baik dengan menjadi Muslim yang mengamalkan ajaran Islam secara utuh.

Hijrah Masa Kini

Hijrah masa kini bisa kita lakukan dengan dua cara. Pertama hijrah makaniyah yang artinya pindah dari satu tempat ke tempat lain.

Kedua, hijrah maknawiyah yang berarti mengambil keputusan untuk mengubah diri. Dari diri yang buruk menjadi diri yang lebih baik.

Itulah yang tercermin pada hijrah Nabi Muhammad SAW dari Makkah ke Madinah. Begitu tiba di Madinah beliau membangun pranata sosial, politik dan ekonomi yang sesuai dengan ajaran Islam.

Jadi, hijrah bisa kita wujudkan dengan membangun persaudaraan, persatuan dan kolaborasi.

“…Dan tolong menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran…” (QS. Al-Maidah: 2).

Baca Lagi: Gairah Kampung Hijrah

Sekarang hijrah yang secara substansi amat kita butuhkan adalah hijrah masing-masing diri pada keadaan hidup yang lebih baik dalam pandangan Islam kemudian membentuk satu kesadaran, nafas dan gerakan yang sama, mewarnai bumi pertiwi dengan keindahan nilai-nilai Islam.

Selamat Tahun Baru Islam, 1 Muharram 1444 H.*

Mas Imam Nawawi

Related Posts

Leave a Comment