Allah Maha Mengatur. Kalimat itu sering saya gunakan. Terutama untuk memberikan jawaban atas berbagai tilikan yang mengatakan, kalau saja, seandainya, dan seterusnya.
Persis seperti dialog dalam Film Buya Hamka.
Ketika itu, Buya Hamka bertemu dengan rekannya yang 10 tahun tidak bertemu.
Sang teman mengabarkan perihal seorang wanita, Kulsum. Ia baru saja meninggal, hatinya hancur, hidupnya tidak bahagia, karena suaminya yang suka kawin.
Buya Hamka mengangguk-angguk.
Sang teman kemudian berkata, “Seandainya.”
Buya Hamka langsung memotong. “Tidak ada seandainya. Tidak ada seandainya.”
Allah menetapkan segala sesuatu. Dan, tidak ada yang Allah tetapkan kecuali itulah yang terbaik.
Istirahat
Seperti biasa, sejak Senin sudah ada jadwal yang jelas dalam pekan ini yang harus tuntas semua dengan baik.
Semalam saya pulang dari Jakarta dengan optimisme besok (Selasa, 11 April 2023) akan jumpa Bang Hadi Nur Ramadhan, untuk podcast dakwah Buya Hamka sampai kemudian jadi film.
Namun tak saya sangka, ketika bangun, ternyata sekujur badan panas. Kepala agak pusing.
Saya coba untuk berwudhu, ternyata tidak mampu, udara yang dingin menjadikan air yang menyentuh wajah dan telapak tangan langsung kedinginan, sebagian badan merespon dengan bergetar.
Dalam hati saya pasrah, “Ya Allah inginnya sholat, tapi wudhu terasa dingin sekali.”
Tetap Menulis
Namun saya bersyukur, karena masih bisa tetap menulis. Enam naskah berita web BMH dapat kutuntaskan dengan baik.
Namun, saat Pak Aji meminta rangkuman headline, ternyata saya tidak mampu duduk terlalu lama. Pusing kembali menyerang.
Beruntung ada saudara Andi Yasbahun. Ia membantu tugas itu dengan baik, walau komunikasi kami lakukan hanya melalui WA. Keren.
Pada akhirnya saya bisa merasakan bahwa Allah benar-benar Maha Mengatur.
Apa yang Allah kehendaki pasti terjadi. Tinggal ikhlaskan hati, berpikir jernih dan mari berkarya secara nyata.
Apa yang bisa kita kerjakan, Allah akan berikan kekuatan. Apa yang Allah ambil, Allah akan siapkan yang bisa membantu. Dan, seterusnya.
Puncaknya Allah tidak pernah meninggalkan kita semua. Alhamdulillah.*