Kehidupan dunia ini semuanya merugi. Apa pun rugi pada hakikatnya. Kecuali yang memahami dan mengamalkan 4 amalan penting untuk istiqomah. Itulah yang saya dapatkan dari Ustadz Anwari Hambali usai makan siang di Balikpapan.
Empat hal itu tidak lain adalah kandungan di dalam Surah Al-Ashr yang amat populer.
Baca Lagi: 3 Alasan Penting Mengapa Menulis itu Urgen
Bahwa semua manusia ini apa pun yang dilakukannya adalah kerugian kecuali perkara menambah kekuatan iman, amal sholeh. Saling menasihati dalam kebenaran dan kesabaran.
“Apa itu kok sampai empat hal, itu adalah cara agar diri istiqomah setelah Ramadahan. Jangan sebelum Ramadhan masbuk, habis Ramadhan malah tidak berubah,” ucapnya tersenyum.
Penguatan Iman
Manusia akan lepas dari kerguian kalau yang diurus dalam hidupnya adalah perihal bagaimana menguatkan keimanan.
Iman kepada Allah itu saja yang membuat manusia selamat alias lepas dari kerugian, kegagalan dan kekalahan.
Jadi, siapa dalam hidup sama sekali tidak ada iman yang jadi urusan, maka seluruh hidupnya rugi.
Amal Sholeh
Iman dan amal sholeh harus berlangsung secara beriringan dan simultan.
Kalau orang benar imannya, ia akan banyak amal sholeh. Karena hatinya senang, jiwanya tenang. Kalau tidak amal sholeh, iman itu kering dan mati pada akhirnya.
Jadi indikasi orang imannya diurus, ia selalu ingin beramal sholeh.
Nasihat Kebenaran dan Kesabaran
Setiap orang lahir ke dunia dalam keadaan yang berbeda-beda. Hal itu jadikan keimanan manusia juga bertingkat-tingkat. Ada yang tinggi ada yang rendah. Ada yang kuat ada yang lemah.
Baca Lagi: Inilah Sebaik-Baik Ucapan di Dunia
Khawatir iman pas lemah kemudian meninggal dunia. Tentu ini tidak kita inginkan. Nah bagaimana supaya iman stabil dan cenderung meningkat, saling mensihati inilah kuncinya.
Jika empat hal ini terhimpun dalam diri seseorang, insha Allah dia akan bisa istiqomah dalam kebaikan. Tidak saja sekarang, pasca Ramadhan, tetapi selamanya, sepanjang hayat.*